“Lo cantik, sukses, mapan. Hidup lo cuma kurang satu. Lakik.”
Hidup Tania Wulandari Soebagjo sebenarnya bikin sirik semua
perempuan di dunia ini. Cantik, sukses, dengan nominal gaji delapan digit.
Nggak cuma itu, Tania hobi banget jalan-jalan ke luar negeri buat shopping. Bahkan
teman-temannya sampai menyebutnya sebagai Tania Shopping Soebagjo.
Awalnya ia nggak peduli dengan nyinyiran Riska itu. Riska adalah sahabatnya
yang selalu menyuruhnya untuk cepat-cepat cari pacar. Who said money can’t buy happiness? Pikir Tania. Money can buy me Furla, Bottega,
and Louboutin! And it makes me happy!
Itu yang awalnya dipikirkan Tania. Sampai kemudian sebuah hashtag
#catatankaki di Instagram mempertemukannya dengan Bumi. Bumi Setiawan. Sebuah
nama yang ia tak pernah sangka akan bikin hidupnya berubah 180 derajat.
Perkenalannya dengan Bumi sangat singkat, cepat, namun melekat.
Secepat tweet yang ia post ketika sedang gundah. Secepat foto-foto Instagram
yang menghiasi semua perjalanannya ke luar negeri. Secepat jari-jarinya yang
menari di atas keypad iPhone 5 dan Blackberry-nya.
Raga Bumi tidak pernah bersamanya. Tapi entah mengapa jiwanya
selalu bisa mengikuti Tania kemanapun Tania pergi. Singapura, Dubai, Paris, New
York, Kuala Lumpur, Hongkong, New Delhi, London, Sydey… Kemanapun Tania pergi,
selalu ada Bumi di hatinya. Mendadak hobi shopping dan jalan-jalan Tania menjadi berbeda.
Lebih hangat. Lebih bermakna.
Bumi membuatnya jatuh. Jatuh dalam cinta yang tidak sanggup ia
jelaskan logikanya. Semakin ia mencoba mencari penjelasan, semakin ia mencintai
sosok itu.
Di tengah dilema Tania akan perasaannya sendiri dengan Bumi,
muncullah Galang, mantan kekasihnya. The
worst and the best thing that ever happened to Tania. Galang yang jauh-jauh lebih nyata
dan terasa dekat ketimbang Bumi yang hanya ia kenal lewat sepotong foto di
Instagram. Kepada siapa ia harus percaya cinta?
Love changes people. Bumi membuatku melihat hidup dengan cara yang
berbeda. So.. Is this love?
@taniasoebagjo: #catatankaki adalah tentang bagaimana cinta
ternyata hanyalah sejauh hati kita berada. Catatan yang membawa kamu untuk
melihat banyak.
Catatan Kaki adalah novel duetku dengan mas Endik
Koeswoyo--seorang penulis novel dan skenario yang sekarang berdomisili di
Jakarta. Lebih lanjut tentang dia dan karya-karyanya bisa disimak di http://endik.seniman.web.id
Novel #CatatanKaki sudah beredar di toko-toko buku terdekat. Go
grab and read yuk guys, only cuma 35.000 rupiah :D
Happy Reading guys! ^^
